Ada ada saja,Hajatan kurang modal warga ini nekat menutup jalan umum, Polisi Bongkar Paksa Panggung



LUBUKLINGGAU - Panggung dan tenda hajatan yang digelar oleh warga dibongkar paksa oleh Satuan Lalulintas Polres Lubuklinggau.

Hajatan tersebut dilaksanakan oleh warga RT 3 Kelurahan Linggau Ulu, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Dihimpun dari informasi yang dikabarkan oleh berbagai portal berita daerah, peristiwa itu terjadi pada Kamis (25/1/2018) pagi.
Pembongkaran tersebut dilakukan polisi lantaran panggung serta tenda yang didirikan memakan setengah badan jalan.

Dan terlebih lagi, ternyata kemacetan kerap terjadi di kawasan tersebut.

Pemasangan properti untuk pesta pernikahan di jalan umum semacam itu sendiri, menurut penuturan Kasat Lantas Polres Lubuklinggau AKP Sukiman, merupakan bentuk pelanggaran UU Nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Raya.



Sementara itu, Ketua RT 03, Nur Indah, menyebutkan bahwa acara tersebut telah mendapat izin dari kelurahan dan kecamatan.

Namun, ia mengaku belum selesai mengurus izin dari kepolisian.
Dirinya juga menyebutkan bahwa hajatan baru akan dilaksanakan pada Minggu (28/1/2018), meski panggung telah dipasang sejak 4 hari sebelumnya.
terlihat sejumlah anggota polisi tengah membongkar panggung yang telah berdiri di dalam tenda sebuah acara hajatan yang terpasang di tengah jalan raya. Polisi-polisi yang menggunakan rompi kuning khas polantas itu terlihat merapikan bahan panggung sembari mengatur lalulintas. Teranyar video itu diunggah oleh akun instagram Polantasindonesia, Kamis (1/2/2018). Dalam video itu



Berdasarkan keterangan sang pengunggah, beberapa aparat kepolisian menyingkirkan perkakas tenda karena mengganggu arus lalu lintas di jalan utama tersebut.

"Karena mengganggu pengendara jalan yang mau lewat ke jalan utama, polisi bongkar tenda hajatan pernikahan yang dipasang di tengah jalan. Lokasi: Lubuk Linggau, Sumatera Selatan," tulis akun polantasindonesia.

Dari video yang diunggah, memang arus lalu lintas di jalan tersebut sedang padat. Para anggota polisi itupun kemudian menyingkirkan perkakas tenda ke pinggir jalan. Setelah dirapikan, arus lalu lintas akhirnya kembali berjalan normal.

Di video lainnya yang diunggah akun Youtube Rudi Rediansyah, terekam Kasatlantas Polres Lubuklinggau AKP Sukiman memberi pernyataan keras terhadap aksi pemilik hajatan.



"Ini namanya masyarakat nggat tahu diri. Ini kan jalan raya untuk orang lain yah. Ini kan jalan umum kalau ada seperti ini kan mengganggu masyarakat banyak," tegasnya.

Dalam video itu, pengunggah juga menulis, Ketua RT setempat yagn bernama Nur Indah mengaku acara tersebut sudah mendapatkan izin dari Kelurahan dan Kecamatan tapi belum selesai mengurus izin Kepolisian.

Video yang sudah ditonton ratusan ribu kali ini pun ikut direspon warganet. Salah satunya pemilik akun Youtube AA1718 Dian. Dian meminta agar harusnya acara dilakukan di gedung bukan di jalan raya.

"Sewa gedung sekolah aja atuh bu biar ga ganggu..umum," tulisnya.

Aksi pihak kepolisian ini pun banyan menuai respon positif dari netizen. Salah satunya pemilik akun Youtube bernama Iwan Dj. Ia terang-terangan menyatakan mendukung aksi Ditlantas Polres Lubuklinggau dalam aksi ini.

"Mau hajatan tapi sdh nyusahin orang banyak benar2 gak tau diri... dukung pak polisi... jangan ijinkan mereka yg gunakan fasilitas umum utk kepentingan pribadi," tulisnya.

0 Response to "Ada ada saja,Hajatan kurang modal warga ini nekat menutup jalan umum, Polisi Bongkar Paksa Panggung "

Posting Komentar

close
==[ Click here 1X ] [ Close ]==
Kode DFP2